1. MEMBUAT DAFTAR RENCANA
Anggap pemasaran seperti perjalanan, kita perlu rencanakan rute menarik pelanggan. Ada 7 poin yang dipertimbankan :
- Apakah tujuan dari pemasaran Anda.
- Perjelas siapa tergetnya. Makin banyak orang yang di raih, makin banyak yang dikerjakan dan biaya yang keluar.
- Buat daftar dan prioritaskan manfaat yang ditawarkan kepada pelanggan.
- Tentukan posisi produk Anda di pasaran.
- Tentukan anggaran berdasarkan kemampuan. Jaga dana tersebut agar tak digunakan untuk hal lain selain promosi.
- Pertimbangkan imej yang diinginkan. Ini menentukan gaya dan cara pemasaran.
- Buat daftar kegiatan pemasaran sesuai dengan aktivitas pelanggan dan berapa banyak “penerimaan” atau nilai yang dapat diperoleh dari setiap aktivitas.
Sebelum mengeluarkan dana, tentukan seberapa sering pelanggan akan membeli produk / jasa Anda. Untuk membantu memutuskan, pertimbangkan produk akan terjadi. Jika produk sudah punya merk, apa yang diinginkan supaya pelanggan ingat : produk itu atau bisnis Anda ?
3. PILIH SASARAN YANG TEPAT
Karena anggarannya terbatas, Anda tidak dapat melakukan promosi ke semua orang, sebaliknya, fokuskan kepada suatu grup atau komunitas yang memiliki karakteristik dan kebutuhan yang sesuai dengan produk anda. Lalu gunakan minimal 180% anggaran untuk “menggarap” target yang tepat sehingga Anda dikenal, dipercaya, dan direkomendasikan (kepada orang lain) oleh mereka. Seiring berjalannya waktu, setelah informasi tentang produk anda sudah tersebar, dapat memperluas target pelanggan.
4. FOKUS KEPADA PELANGGAN
Pelanggan lebih mementingkan dirinya daripada Anda. Mereka ingin tahu bagaimana anda membantu menyelesaikan masalah mereka. Jadi, bicaralah tentang kebutuhan mereka, dan ceritakan bagaimana Anda bermanfat untuk mereka. Gunakan brosur, website, surat, flyer, dan telepon. Apa dan bagaimana cara Anda mengatakan mencerminkan fokus utama Anda.
5. KERJAKAN KATA PELANGGAN
Contohnya seperti yang kami lakukan. Klien kami mencari konsultan bisnis. Kami bertanya pada beberapa klien untuk memberikan pilihan beberapa nama yang kami sodorkan. Mereka memilih 3 Acres anda Cow. Jawaban mereka membuat kami terkejut karena nama tersebut sangat unik dan membuat mereka ingin tahu lebih baik. Kami jadi yakin, dan klien senang karena kami mengajak mereka turut serta. Kami mendengar dan mengerjakan yang mereka kerjakan.
6. BERI INFORMASI GRATIS
Dengan akses ke ratusan desain website gratis menjadikan orang berpikir bahwa memilki website saja cukup. Padahal tidak. Orang mengakses website untuk mendapatkan informasi, berita, review, dan penawaran. Jadi, isi website Anda dengan informasi yang tepat guna, di tulis dengan bahasa yang mudah dimengerti. Jaga isinya dengan hal yang up to date. Tapi, website, bukan satu – satunya tempat berbagi informasi. Anda juga bisa menyebarkan info dan promosi lewat sms – mimta penerima untuk menyebarkan sms pada teman yang lain.
7. PAKAI ONLINE MARKETING
Kirim email dan berkomunikasilah dengan prospek klien atau calon pelanggan. Berpartisipasilah dalam obrolan dan forum. Buat akun facebook untuk bisnis atau produk Anda. Gunakan Twitter untuk testimonial produk, interaksi dengan pelanggan, dan pengadaan barang dalam industri anda. Ambil keuntungan sebanyaknya dari online marketing yang secara reguler dapat anda gunakan dan perbaharui. Cepat, gratis dan dapat diakses kapan saja.
8. GUNAKAN RELASI MEDIA
Orang menaruh perhatian pada artikel di Koran, majalah, internet, dan blog pribadi karena mereka merasa mendapat informasi yang mereka inginkan. Cara cerdas beriklan gratis, usahakan agar berita atau cerita bisnis Anda di muat di media. Jika Anda tidak bisa melakukan ini sendiri, gunakan spesialis Public – Relation Agency (PR) yang menangani usaha bisnis kecil dan menengah dan dapatkan liputan di berbagai media.
9. MASUK KOMUNITAS
Beriklan memerlukan biaya besar, namun terjangkau jika dilakukan secara bijak. Media komunitas jadi pilihan tepat untuk bisnis kecil dan menengah yang memiliki anggaran terbatas. Media komunitas dibagi menjadi dua, spesialisasi dan geografik. Sebagai contoh, Indonesia punya banyak media komunitas berdasar wilayah geografik yang tersebar di perumahan dan area tertentu, seperti Kelapa Gading, Bali, Bandung dan Bintaro Jaya, Serpong. Selain itu, media komunitas orang Jepang, ex – patriat, komunitas sepeda dan olahraga. Jika Anda menjual pada kelompok tersebut, buat apa mengeluarkan anggaran untuk iklan nasional.
10. MENGGUNAKAN PAPAN IKLAN
Membuat papan iklan di depan restoran atau took tidak cukup. Papan iklan di tempat tepat merupakan alat promosi sangat baik karena mudah terlihat, dan mudah dibaca.
11. KECIL BERDAMPAK BESAR
Kebanyakan, kita fokus terhadap hal besar namun melupakan hal – hal yang sepele seperti senyuman, salam, kamar mandi yang bersih dan harum, mengangkat telepon dalam tiga klai dering, kartu nama yang dikemas dalam kertas yang berkualitas, siap di hubungi setiap saat, dan kebersihan staff dan kantor. Percaya atau tidak, hal tersebut sangat mempengaruhi citra Anda di mata pelanggan.
12. BERI HADIAH
Tak perlu biaya mahal untuk memberikan hadiah tambahan bagi prospek klien atau pelanggan baru. Beri informasi tips, brosur atau lewat perbincangan menjadi cara terbaik dalam menarik pelanggan. Tawarkan pengiriman gratis, atau refill minuman. Sertakan produk kedua yang ingin di promosikan, bersamaan dengan produk unggulan agar pelanggan tertarik mencoba.
13. GUNAKAN WORD OF MOUTH
Orang gemar berbicara, di dunia pemasarab disebut “word of mouth”. Orang senang berbagi informasi dan pengalaman. Mereka senang terlihat sebagai pakar. Jika Anda tidak memberi tahu keunggulan produk Anda tidak memberi tahu keunggulan produk Anda mereka akan mengatakan apa yang mereka mau. Dengan membuat slogan, kartu, voucher, sms atau apapun yang mudah mereka teruskan. Yakinlah untuk meneruskan dan mereka menyebarkan untuk Anda.
14. JANGAN TIRU CARA PRODUK TERNAMA
Jangan menggunakan cara promosi hanya karena semua orang melakukannya. Jika pemasaran Anda terlihat sama dengan kebanyakan orang, justru tidak akan diperhatikan. Masyarakat justru berasumsi hal itu dating dari merk competitor. Jadi, hindarkan kebijakan promosi, “saya juga demikian”. Cari inspirasi dari penjualan orang lain, terutama dari luar industri Anda. Pikirkan promosi yang membuat Anda membeli produk itu atau yang memicu rasa penasaran, lalu aplikasikan pada cara pemasaran Anda.
15. JANGAN LANGSUNG MELAWAN KOMPETITOR
Selain efek negatif yang dapat mempengaruhi merk Anda, melawan kompetitor akan menghabiskan banyak biaya dan malah akan berakhir menjadi pertarungan harga, Jadi lakukan pemasaran yang berbeda dengan pesaing. Hal ini berarti mencari tahu kelebihan dan kekurangan kompetitor. Lalu, tonjolkan keunggulan produk / jasa anda.
16. CROSS – PROMOTE
Orang mendapatkan informasi dan ispirasi dari banyak sumber, jadi pastikan untuk melakukan satu senjata pemasaran untuk memasarkan untuk yang lain. Sebagai contoh, masukkan promosi terbaru pada website, cantumkan alamat website tersebut pada rekaman voicemail telepon, kirimkan copy dari brosur Anda bersama dengan invoice, dan taruh berita liputan tentang produk/ jasa Anda di meja resepsionis atau toko Anda. Pelanggan akan melihat Anda berbeda dan yakin akan pemasarannya. Jadi, maksimalkan paparan promosi sebanyak mungkin.
17. IKLAN ALTERNATIF AKHIR
Iklan bagaikan icing di kue yang digunakan sebagai pelengkap pemasaran bukan sesuatu yang harus dilakukan dengan menghabiskan dana, terlebih jika merk Anda baru dan belum dikenal. Namun, jika butuh beriklan, pilih tempat tepat – pada orang yang kemungkinan besar akan membeli. Setidaknya dibutuhkan sembilan kali pemasangan iklan yang sama untuk dilihat dan dikenal orang. Sehingga kemudian orang memutuskan membeli produk Anda.
18. SABAR MENUGGU HASIL
Penjualan adalah kegiatan berkelanjutan. Kesuksesan kampanye produk tak dilihat pada saat kampanye berlangsung, tapi harus dibuktikan apakah produk ini masih dibicarakan saat kampanye selesai. Jadi, ukuran bukan seberapa banyak pemberitaan, tetapi bagaimana penjualan meningkat setelah kampanye. Beri waktu bagi pelanggan untuk melihat dan biarkan waktu bekerja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar